Lapor Pak Kapolda!! Kolektor Besar Tangan Kanan Agat dan Pembelian di Luar IUP Jono Jebus


Bangka Barat,Jebus - Salah satu kolektor atau pembeli timah bernama Jono yang bertempat tinggal Kecamatan Jebus secara terang-terangan melakukan usaha pembelian timah di luar IUP PT. Timah Tbk.

Penggorengan yang terdapat digudang rumah saudara Jono untuk menurunkan kadar air yang ada di pasir timah hingga menimbulkan harga jual yang tinggi.

Pantauan tim media ini dilapangan menunjukkan kejelasan simbiosis pembelian timah diluar IUP.

Rabu (22/1/25) terpantau salah satu anak buah  (kolektor), Jono yang membeli timah ilegal untuknya diluar IUP ditemui awak media di kediamannya di Desa Belo Laut  sebut saja Mang Supen.

"Ku kerja sama Agat kurang lebih hampir dua bulan ni sebelumnya sama mas Jhon tapi terlalu murah dia pasang harga,kalau modal lancar makanya berhenti sama Dia,kalau sekarang kami sama Jono kuasa Agat", kata Mang Supen.

Ia mengatakan kalau mereka membeli timah tersebut untuk Jono dan dia yang ambil setiap hari ke sini.

"Pembeli seperti kami ini berat kalau dapat timah apa lagi sekarang musim hujan pak,Minggu tadi kami tidak betimah ,dibelo laut ini kami berdua setor timah ke Agat ", ungkapnya sembari melayani masyarakat menjual timah. (22/1)

Diketahui sebelumnya Kejagung RI sedang gencar melakukan penyelidikan pembelian timah diluar WIUP di PT.Timah dan rekanan Smilter yang terlibat para direktur CV serta instansi sudah ditetapkan sebagai tersangka. Ditafsirkan kerugian negara mencapai 300 Triliun.

Namun lain halnya sama Jono tangan kanan Agat yang pembelian timah diluar WIUP hingga disetor ke PT. Timah. Sampai berita ini di terbitkan tim media ini berusaha mengkonfirmasi kepada Kapolda Babel Irjen Pol Hendro Pandowo terkait hal tersebut dan Masyarakat  Babel meminta  agar Jono tangan kanan Agat segera di beri sanki tegas dan di serahkan ke Kajagung RI.(Tim)

Baca Juga

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama
Terimakasih telah berkunjung ke portal berita siber news.pw... Semoga anda senang!!